Harian Dewata

Ruang Diskusi Terbuka Kembalikan Kepercayaan Publik Pasca Pemilu

Perwakilan dari Partai Nasional Demokrat (NasDem), Bayu Oktara menjelaskan bahwa untuk mengambil kembali kepercayaan publik pasca pemilu dapat dilakukan dengan membuka ruang diskusi. Ruang diskusi yang dilakukan dengan komunikasi terbuka diharapkan dapat menjadikan anak muda aktif sebagai partisipan politik.

“Dengan adanya ruang-ruang komunikasi terbuka dua arah di antara partai, baik secara internal maupun eksternal. Terutama caleg-caleg yang sudah terpilih ataupun mungkin caleg-caleg yang belum terpilih. Itu tetap menyampaikan visi misi partai kepada para pemilihnya,” ujar Bayu Oktara di Jakarta Selatan.

Partai politik terus berupaya membuka ruang diskusi di segala platform, baik online maupun offline untuk meningkatkan kepercayaan anak muda. Bayu mengatakan, dengan membuka ruang diskusi bersama anak muda tanpa bersikap defensif dan menunjukkan kelemahan sebagai manusia, maka anak muda akan lebih responsif dan apresiatif. Dengan begitu, anak muda akan memiliki keberanian untuk berbicara dan menyampaikan aspirasi.

Selain itu, Bayu memaparkan bahwa dalam Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), sudah banyak anak muda yang terpilih menjadi wakil masyarakat. Mereka yang terpilih memiliki tugas untuk menyuarakan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat, khususnya dari perspektif anak muda.

“Tentu ini kesempatan baik. Kita punya wakil-wakil anak muda di parlemen yang justru bisa untuk menyampaikan aspirasi, kebutuhan, keinginan, dan harapan kita,” kata Bayu.