Nasional

Presiden Prabowo Percepat Satu Tahun Target Swasembada Pangan

Presiden Prabowo Subianto menetapkan target baru untuk mencapai swasembada pangan pada 2027. Artinya, ini lebih cepat satu tahun dari target sebelumnya yang dijadwalkan pada 2028. Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan atau Zulhas mengungkapkan hal tersebut dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (21/11/24). “Kita kan ada perintah (dari) Presiden, swasembada 2028. Sekarang sudah maju lagi. Kemarin Bapak Presiden sudah mengumumkan di G20, di APEC, bukan 2028, (target swasembada jadi) 2027,” ujar Zulhas, dilansir dari detik. Langkah ini membuat pemerintah memiliki waktu sekitar dua tahun untuk merealisasikan target tersebut. “Jadi kita punya waktu dua tahun. Dua tahun harus bekerja keras,” imbuhnya.

Presiden Prabowo Percepat Satu Tahun Target Swasembada Pangan Read More »

Hadiri Indonesia-Brazil Business Forum, Presiden Prabowo Dorong Sinergi Ekonomi Dua Negara

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menghadiri Indonesia-Brazil Business Forum, yang digelar di Copacabana Palace, Rio de Janeiro, Brasil, pada Minggu, 17 November 2024. Forum tersebut mempertemukan para pelaku usaha dari Indonesia dan Brasil untuk membahas peluang kerja sama ekonomi strategis, termasuk di sektor energi, industri, dan kemaritiman. Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menyoroti banyaknya kesamaan antara Indonesia dan Brasil, mulai dari sumber daya alam maupun visi strategis untuk masa depan. “Indonesia dan Brasil adalah negara besar dengan populasi yang besar pula. Kita memiliki sumber daya yang melimpah. Brasil sudah maju dalam industrinya, sementara Indonesia sedang berusaha menyusul melalui industrialisasi. Saya yakin, kita bisa menciptakan sinergi yang baik dan hubungan yang saling menguntungkan,” ujar Presiden Prabowo. Presiden Prabowo juga menyampaikan dukungannya terhadap peran Brasil sebagai salah satu anggota kunci BRICS, sebuah organisasi ekonomi yang semakin berpengaruh dalam kancah global. Kepala Negara mengungkapkan komitmen Indonesia untuk menjadi anggota BRICS sebagai bagian dari strategi memperkuat ekonomi nasional. “Saya telah mengirim Menteri Luar Negeri untuk menghadiri KTT BRICS di Kazan, hanya sehari setelah kabinet saya dilantik. Indonesia ingin bergabung dengan Brasil dan negara anggota BRICS lainnya,” ungkap Presiden. Selain itu, Presiden Prabowo menekankan pentingnya ketahanan pangan sebagai fondasi utama pembangunan sebuah negara. Ia menggarisbawahi program pemberian makanan gratis untuk anak-anak Indonesia sebagai prioritas pemerintahannya, seraya mempelajari keberhasilan Brasil dalam program serupa. “Saya juga ingin belajar dari program Brasil yang telah sukses, dan saya telah meminta tim saya untuk mengatur kerja sama lebih lanjut dengan Duta Besar Brasil di Indonesia,” ucap Presiden Prabowo. Dalam bidang energi, Presiden Prabowo menyoroti peluang besar untuk kerja sama, terutama dalam pengembangan biofuel dan energi terbarukan. Indonesia berambisi meningkatkan penggunaan biodiesel hingga 50 persen pada 2025, dengan memanfaatkan minyak kelapa sawit sebagai bahan baku utama. Sementara itu, di sektor kemaritiman, Presiden Prabowo menyatakan Indonesia memiliki cadangan perikanan terbesar kedua atau ketiga di dunia, tetapi kekurangan 40.000 kapal penangkap ikan berkapasitas 150-300 GT. Presiden Prabowo pun mengundang pelaku usaha Brasil untuk berinvestasi di sektor ini, sekaligus mendukung program hilirisasi sumber daya alam Indonesia. Presiden Prabowo mengakhiri sambutannya dengan menggarisbawahi komitmen Indonesia untuk menciptakan iklim bisnis yang positif dan terbuka bagi investasi asing. “Kami bertekad menciptakan lingkungan bisnis yang positif,” tutur Presiden. Turut mendampingi Presiden Prabowo dalam acara ini adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Sugiono, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, dan Dubes RI untuk Brasil Edi Yusup.

Hadiri Indonesia-Brazil Business Forum, Presiden Prabowo Dorong Sinergi Ekonomi Dua Negara Read More »

Prabowo Sebut Korupsi Ibarat Kanker, Harus Disikat Habis

Dalam pidato pentingnya, Presiden Prabowo Subianto baru-baru ini menyampaikan pernyataan tegas mengenai korupsi di Indonesia. Ia menggambarkan korupsi sebagai penyakit yang sangat berbahaya dan merusak, serupa dengan kanker yang dapat menghancurkan tubuh jika tidak segera ditangani. Pernyataan ini mencerminkan keseriusan pemerintahannya dalam menghadapi salah satu masalah terbesar yang telah menghambat kemajuan Indonesia selama bertahun-tahun. Korupsi sebagai Penyakit yang Menggerogoti Negara Presiden Prabowo menilai bahwa korupsi telah menjadi masalah sistemik yang menyebar di berbagai sektor kehidupan berbangsa dan bernegara. Seperti kanker yang seringkali tidak terlihat pada tahap awal dan baru menunjukkan dampaknya setelah tumbuh besar, korupsi di Indonesia telah merusak banyak aspek penting kehidupan masyarakat. Korupsi merusak kepercayaan rakyat terhadap pemerintah, menghambat pertumbuhan ekonomi, dan memperburuk ketimpangan sosial. Dalam pandangannya, korupsi bukan sekadar tindakan individu, melainkan sebuah budaya yang mengakar kuat dalam sistem pemerintahan dan sektor swasta. Oleh karena itu, Prabowo menegaskan bahwa pemberantasan korupsi harus dilakukan secara menyeluruh dan dengan pendekatan yang radikal. Tidak hanya mengandalkan upaya hukum, tetapi juga melalui perubahan mendasar dalam budaya dan struktur pemerintahan. Langkah-Langkah Kongkret untuk Pemberantasan Korupsi Sebagai presiden, Prabowo menyatakan komitmennya untuk memimpin perang melawan korupsi dengan segala daya dan upaya. Beberapa langkah konkret yang telah diambil dan akan terus ditingkatkan selama kepemimpinannya antara lain: Pentingnya Keteladanan dalam Kepemimpinan Prabowo menambahkan bahwa pemberantasan korupsi tidak akan berhasil tanpa adanya keteladanan dari para pemimpin. Sebagai Presiden, ia berkomitmen untuk memimpin dengan integritas dan transparansi. Menurutnya, pemimpin yang baik harus menjadi contoh yang baik pula, baik dalam hal etika, moral, maupun dalam menjalankan tugas-tugas pemerintahan. Selain itu, Prabowo juga mengajak seluruh aparat pemerintahan, baik di tingkat pusat maupun daerah, untuk senantiasa menjunjung tinggi prinsip keadilan dan menghindari perilaku koruptif. Pemimpin yang bersih akan menciptakan pemerintahan yang bersih, yang pada akhirnya akan membawa Indonesia menuju kemajuan. Korupsi Sebagai Ancaman Terhadap Pembangunan Nasional Presiden Prabowo juga menyebutkan bahwa korupsi adalah salah satu faktor yang menghambat pencapaian visi besar Indonesia ke depan. Korupsi tidak hanya merugikan negara dari segi keuangan, tetapi juga merusak sistem sosial dan ekonomi yang telah dibangun dengan susah payah. Pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan berbagai sektor lainnya sering kali terganggu karena praktik korupsi yang terjadi di tingkat bawah hingga tingkat tertinggi. Karena itu, Prabowo menekankan bahwa pemberantasan korupsi adalah salah satu prioritas utama dalam agenda pemerintahannya. Tanpa adanya upaya serius untuk memerangi korupsi, maka potensi Indonesia untuk menjadi negara maju akan sangat terbatas. Korupsi, seperti kanker, harus dihentikan sejak dini agar tidak menyebar lebih luas dan merusak fondasi pembangunan yang telah diletakkan. Tantangan dan Harapan Tantangan terbesar dalam memberantas korupsi adalah adanya resistensi dari berbagai pihak yang merasa diuntungkan dengan praktik korupsi. Oleh karena itu, Prabowo mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersama-sama bergotong royong dalam menciptakan Indonesia yang bebas dari korupsi. Hal ini tidak hanya melibatkan pemerintah dan lembaga penegak hukum, tetapi juga seluruh masyarakat, sektor swasta, dan organisasi-organisasi masyarakat sipil. Dengan pendekatan yang holistik dan komitmen yang kuat dari semua pihak, Prabowo yakin bahwa Indonesia bisa menjadi negara yang lebih bersih, transparan, dan adil. Ke depan, di bawah kepemimpinannya, Indonesia diharapkan dapat menjalani proses pembangunan yang lebih cepat dan berkelanjutan, tanpa adanya gangguan dari praktik-praktik korupsi yang merusak.

Prabowo Sebut Korupsi Ibarat Kanker, Harus Disikat Habis Read More »

Prabowo Pastikan Pemerintah Hadir Bantu Korban Erupsi Gunung Lewotobi

Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan jajarannya segera melakukan percepatan penangan erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki. Khususnya dalam pemulihan korban terdampak. “Pemerintah pusat harus hadir menyelamatkan warga, melayani warga sebaik-baiknya, dan juga segera melakukan rehabilitasi, rekonstruksi, dan pemulihan ekonomi masyarakat,” Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno saat mengulangi instruksi Prabowo, di Gedung BNPB, Selasa malam, 12 November 2024. Pratikno menyebut instruksi ini disampaikan Prabowo dalam rapat terbatas (ratas) secara virtual. Prabowo, kata Pratikno, berkali-kali menekankan kepada jajarannya untuk memastikan kehadiran pemerintah di tengah masyarakat terdampak. “Jadi kita diingatkan betul untuk kerja serius, kerja kompak untuk menangani permasalahan ini,” jelasnya. Pratikno juga menyebut sejumlah menteri akan secara bergantian meninjau lokasi bencana. Hal ini untuk memastikan masyarakat telah mendapatkan layanan bantuan. “Kita harus bekerja kompak dan meninjau ke lapangan secara bergantian agar kita bisa mengecek bahwa penanganan berjalan dengan baik,” terangnya. Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menggelar ratas terkait bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki Laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui video conference dengan beberapa jajaran Kabinet Merah Putih. Ratas ini digelar di tengah kunjungan kenegaraan yang dilakukan Prabowo ke Amerika Serikat. Ratas ini berlangsung sekitar pukul 10.00 waktu setempat, atau pukul 22.00 WIB. Prabowo menagih laporan dari para menteri dan pejabat terkait perkembangan penanganan bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki Laki. “Saya ingin diberi update bagaimana tentang keadaan bencana di Gunung Lewotobi Laki Laki di Flores Timur, NTT. Mohon saya diberi update, silakan,” kata Prabowo membuka pembahasan, Selasa, 12 November 2024.

Prabowo Pastikan Pemerintah Hadir Bantu Korban Erupsi Gunung Lewotobi Read More »

Presiden Prabowo Patuhi Batasan Kampanye, Tegaskan Komitmen untuk Demokrasi Adil

Dukungan Presiden Prabowo Subianto terhadap calon gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, dipastikan berjalan sesuai dengan ketentuan dan aturan Pemilu yang berlaku. Menyampaikan dukungan ini dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo mengikuti prosedur kampanye yang ditetapkan, tanpa menggunakan fasilitas negara atau melakukan intervensi politik dalam Pilkada 2024. Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan bahwa hak presiden untuk berkampanye tetap harus mematuhi aturan perundang-undangan, dan dalam hal ini Prabowo berkomitmen menjaga prinsip demokrasi yang adil dan transparan.Sufmi Dasco Ahmad menjelaskan bahwa peraturan memperbolehkan pejabat negara, termasuk presiden, untuk menyatakan dukungan kepada pasangan calon tertentu selama mengikuti syarat-syarat yang diatur dalam peraturan perundang-undangan. “Presiden memiliki hak untuk mendukung atau berkampanye bagi calon tertentu, namun tetap mematuhi batasan hukum yang ada, termasuk mengambil cuti saat melakukan kampanye,” kata Dasco.Ia menambahkan, aturan kampanye untuk pejabat negara sudah dijelaskan secara detail dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU), termasuk mengenai pembatasan penggunaan fasilitas jabatan saat kampanye. “Pejabat negara, seperti presiden, dapat menyatakan dukungannya secara terbuka selama mengikuti prosedur, seperti cuti dan pembatasan pemakaian fasilitas negara. Hal ini diatur agar pejabat negara yang berkampanye tetap bertindak sesuai ketentuan yang berlaku,” jelas Dasco.Dalam konteks dukungan Prabowo terhadap Ahmad Luthfi, Dasco menegaskan bahwa ajakan tersebut disampaikan dengan tetap menghormati prinsip-prinsip demokrasi dan tidak bertujuan untuk mengintervensi pelaksanaan Pilkada 2024. “Presiden Prabowo tidak bermaksud mempengaruhi jalannya Pilkada 2024. Dukungan ini disampaikan secara pribadi dan tidak berupaya untuk mempengaruhi proses pemilihan secara langsung,” tambahnya.Sementara itu, Kepala Kantor Komunikasi Presiden, Hasan Nasbi, menyatakan bahwa seruan Prabowo agar masyarakat mendukung pasangan calon Ahmad Luthfi dan Taj Yasin disampaikan dalam kapasitas Prabowo sebagai Ketua Umum Partai Gerindra, bukan sebagai presiden. “Presiden Prabowo, dalam hal ini berbicara sebagai Ketua Umum Partai Gerindra, yang secara wajar mendukung kader partainya dalam kontestasi Pilkada di Jawa Tengah,” kata Hasan.Hasan Nasbi menambahkan bahwa presiden memiliki hak untuk menunjukkan dukungan kepada kadernya selama hal tersebut dilakukan dalam kapasitasnya sebagai pimpinan partai. Menurutnya, masyarakat dapat memahami bahwa Prabowo menyampaikan dukungan tersebut berdasarkan kapasitas politiknya dan sesuai dengan aturan yang ada.Langkah Prabowo yang tetap berpegang pada aturan menjadi sorotan positif. Menurut Dasco, ini menunjukkan bahwa Presiden Prabowo mengedepankan prinsip-prinsip demokrasi dan tidak menggunakan posisinya sebagai kepala negara untuk keuntungan politik dalam Pilkada. “Beliau telah mengambil langkah-langkah sesuai dengan ketentuan yang ada, dan hal ini membuktikan komitmen Prabowo terhadap proses demokrasi yang adil dan transparan,” jelas Dasco.Dalam konteks Pilkada 2024, Partai Gerindra menekankan pentingnya seluruh pihak untuk mematuhi peraturan agar pelaksanaan demokrasi berjalan dengan baik. Baik Dasco maupun Hasan sepakat bahwa dukungan dari seorang presiden terhadap calon dalam Pilkada tidak berarti bentuk intervensi, asalkan dilakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku.Dengan pernyataan yang disampaikan Dasco dan Hasan, diharapkan bahwa dukungan Presiden Prabowo terhadap Ahmad Luthfi akan dipahami sebagai bagian dari hak dan kebebasan politik, sekaligus menjadi contoh bagaimana pejabat negara bisa mendukung kandidat tanpa melanggar aturan atau melakukan intervensi.

Presiden Prabowo Patuhi Batasan Kampanye, Tegaskan Komitmen untuk Demokrasi Adil Read More »

Presiden Prabowo Fokuskan Pencegahan dan Rehabilitasi Lawan Narkoba

Pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto kini makin gencar melawan ancaman narkoba yang kian serius. Berkomitmen memberantas penyebaran narkotika, Kepala Negara ini tidak hanya menekankan pentingnya penindakan hukum, tetapi juga pencegahan dan rehabilitasi sebagai upaya integral dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi masyarakat. Presiden Prabowo menilai bahwa langkah pencegahan dan rehabilitasi memainkan peran penting dalam menekan dampak negatif narkoba di masyarakat. Dalam sidang perdana Kabinet Merah Putih, beliau menginstruksikan seluruh instansi terkait untuk secara serius menangani kasus-kasus narkotika, judi online, dan korupsi.  Menurut pemimpin bangsa yang juga merupakan purnawirawan perwira tinggi militer ini, kerja sama antar lembaga sangat dibutuhkan agar upaya ini dapat berjalan dengan efektif dan tepat sasaran. Sejalan dengan visi pemerintah, Presiden Prabowo tidak hanya menitikberatkan pada pendekatan hukum yang tegas, namun juga dukungan intelijen yang kuat guna memberantas kejahatan.  Untuk itu, beliau mendorong Kejaksaan Agung, Kepolisian, dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) agar mengutamakan pengumpulan bukti yang kuat, sehingga upaya pemberantasan dapat berjalan dengan lebih akurat dan efektif.  Selain itu, Presiden RI kedelapan tersebut menekankan agar tindakan pencegahan dan rehabilitasi harus sejalan dengan upaya penegakan hukum, agar tujuan akhir tercapainya Indonesia yang bersih dari narkotika dapat segera terwujud. Sementara itu, Ahwil Luthan, Koordinator Kelompok Ahli Badan Narkotika Nasional (BNN), mengungkapkan bahwa perang melawan narkoba memerlukan strategi yang menyeluruh, asimetris, dan berkelanjutan.  Ia menilai bahwa pencegahan sejak dini perlu dimulai dari pendidikan, dengan keluarga sebagai benteng pertama. Langkah-langkah preventif seperti ini diharapkan mampu membentengi masyarakat, terutama generasi muda, dari pengaruh narkoba yang terus mengintai.  Ahwil menambahkan bahwa dalam konteks pendidikan, peran lembaga pendidikan sangat penting dalam mengoptimalkan kurikulum anti-narkoba mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi.  Selain pendidikan, langkah pencegahan lain yang ia nilai efektif adalah memperkuat pengawasan di wilayah perbatasan yang rawan penyelundupan, terutama wilayah-wilayah yang berdekatan dengan sumber penyelundupan narkoba seperti kawasan Golden Triangle. Ahwil juga menekankan pentingnya program rehabilitasi bagi para pengguna yang telah terjerat narkoba. Menurutnya, program ini sangat penting bagi mereka yang telah mengalami ketergantungan.  Melalui pendekatan rehabilitasi yang tepat, angka ketergantungan narkoba diharapkan dapat ditekan secara signifikan. Selain itu, ia mengingatkan bahwa pengawasan terhadap jalur laut, khususnya di pantai timur Sumatera, harus terus diperkuat.  Wilayah tersebut kerap menjadi jalur utama penyelundupan narkoba ke Indonesia. Dengan pendekatan yang komprehensif antara pencegahan, penindakan, dan rehabilitasi, ia optimis bahwa pemberantasan narkoba akan semakin efektif dalam beberapa tahun mendatang. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga turut mendukung upaya pemberantasan narkoba ini melalui misi Astacita, yang menjadi salah satu fokus utama pemerintah di bawah pimpinan Presiden Prabowo.  Jenderal Sigit menjelaskan bahwa misi ini memprioritaskan reformasi di bidang politik dan hukum, serta penanggulangan korupsi dan narkotika. Misi ini bertujuan menciptakan masyarakat yang lebih aman dan sejahtera, sejalan dengan visi pemimpin bangsa kelahiran tahun 1951 tersebut untuk memberantas narkoba secara menyeluruh.  Kapolri menekankan kepada seluruh jajaran, mulai dari tingkat pusat hingga daerah, untuk melakukan pemetaan jalur-jalur masuk narkoba di Indonesia dan mengambil langkah penindakan tegas terhadap berbagai modus penyelundupan, termasuk yang dikendalikan dari dalam lembaga pemasyarakatan.  Dalam rangka memotivasi aparatnya, Kapolri menerapkan sistem reward and punishment, di mana personel yang berhasil mengungkap kasus besar akan diberikan penghargaan, sementara yang gagal atau lalai dalam tugasnya akan dievaluasi.  Kapolri juga menekankan perlunya pengawasan ketat di internal Polri untuk memastikan tidak ada anggota yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba. Bagi anggota yang terbukti menggunakan narkoba, akan diberikan pembinaan rohani serta pelatihan fisik dan mental. Namun, jika tindakan serupa terulang, pemecatan akan diberlakukan sebagai bentuk ketegasan penegakan aturan di tubuh Polri. Upaya pemberantasan narkoba yang gencar dilakukan Presiden Prabowo juga mencerminkan perhatian besar pemerintah terhadap masalah narkoba yang telah merugikan negara. Ancaman narkoba yang semakin kompleks mendorong perlunya perencanaan yang matang dalam melawan peredaran barang haram tersebut.  Komitmen Presiden Prabowo untuk mengintegrasikan pendekatan pencegahan, penindakan hukum, dan rehabilitasi menunjukkan tekad kuat pemerintah dalam memerangi peredaran narkotika dan memastikan generasi mendatang bebas dari ancaman ini. Presiden Prabowo menyadari bahwa pengaruh narkoba bukan hanya berdampak pada aspek kesehatan masyarakat, tetapi juga menjadi salah satu faktor penyebab ketidakstabilan ekonomi dan keamanan. Melalui kebijakan yang berfokus pada pendekatan pencegahan dan rehabilitasi ini, pemerintah berharap mampu menghadirkan solusi jangka panjang yang tidak hanya mengurangi peredaran narkotika tetapi juga memberikan kesempatan bagi para pengguna yang sudah terjebak dalam jerat narkoba untuk mendapatkan bantuan dan perawatan yang layak. Pendekatan rehabilitasi juga sejalan dengan visi pemerintah untuk menciptakan masyarakat yang lebih produktif dan berkontribusi positif bagi pembangunan bangsa.  Dengan langkah-langkah komprehensif ini, pemerintah berharap dapat membawa perubahan nyata dalam menekan angka pengguna narkoba serta memutus jaringan penyelundupan yang membahayakan masyarakat.  Dalam kerangka kerja lintas lembaga yang solid dan berkelanjutan, pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo optimis dapat mewujudkan Indonesia yang bersih dari bahaya narkotika dan menciptakan masyarakat yang lebih aman dan sejahtera.

Presiden Prabowo Fokuskan Pencegahan dan Rehabilitasi Lawan Narkoba Read More »

17 Program Prioritas Prabowo – Gibran

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan untuk dilantik sebagai presiden dan wakil presiden Republik Indonesia periode 2024-2029 pada 20 Oktober 2024, di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta. Dalam berbagai kesempatan, Prabowo telah menyatakan keinginannya untuk segera bekerja setelah pelantikan, dengan fokus pada pelaksanaan janji-janji kampanye yang mencakup 17 program prioritas dan delapan program unggulan. Keduanya optimis bahwa visi dan misi mereka dapat tercapai melalui implementasi program-program tersebut. Berikut 17 program prioritas yang akan dijalankan oleh Prabowo-Gibran: 1. Swasembada Pangan, Energi, dan Air Prabowo menekankan pentingnya kemandirian dalam produksi pangan, dengan target memperluas lahan panen hingga 4 juta hektare pada 2029. Tata kelola air yang baik juga ditekankan, untuk memastikan ketersediaan air saat musim kemarau dan mengurangi risiko bencana saat musim hujan. Di bidang energi, mereka yakin Indonesia dapat menjadi pemasok utama energi hijau dunia melalui pengembangan biodiesel, bioavtur, dan energi terbarukan. 2. Penyempurnaan Sistem Penerimaan Negara Pemerintahan Prabowo-Gibran berkomitmen memperkuat sistem penerimaan negara, sejalan dengan amanat Pasal 23A UUD 1945, guna mendukung pembiayaan pembangunan berkelanjutan. 3. Reformasi Politik, Hukum, dan Birokrasi Reformasi politik akan difokuskan pada pemberantasan politik uang dan peningkatan akses politik yang adil. Di bidang hukum, mereka akan menegakkan prinsip kesetaraan di hadapan hukum dan kepastian hukum. Reformasi birokrasi dilakukan dengan memperkuat digitalisasi dan sistem satu data terpadu. 4. Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi Korupsi dipandang sebagai penghambat pembangunan, sehingga pemerintahan ini akan fokus pada upaya pemulihan keuangan negara dan pemberantasan korupsi yang menyeluruh. 5. Pemberantasan Kemiskinan Pemerintahan Prabowo-Gibran menargetkan penghapusan kemiskinan ekstrem dalam dua tahun pertama, dan pengurangan kemiskinan relatif hingga di bawah 6% pada akhir masa jabatan. 6. Pencegahan dan Pemberantasan Narkoba Mereka akan memperkuat langkah-langkah pencegahan penyalahgunaan narkoba dengan pendekatan menyeluruh, termasuk meningkatkan kesadaran dari tingkat keluarga. 7. Pelayanan Kesehatan untuk Semua Program BPJS Kesehatan akan diperkuat dengan dukungan penyediaan obat yang memadai untuk seluruh rakyat. 8. Penguatan Pendidikan, Sains, dan Teknologi Dana riset dan inovasi akan ditingkatkan hingga 2% dari PDB, disertai kebijakan yang mendukung investasi di bidang pendidikan, sains, teknologi, dan digitalisasi. 9. Penguatan Pertahanan dan Keamanan Negara Keamanan nasional diprioritaskan untuk menciptakan kondisi yang kondusif dan memperkuat hubungan internasional yang sehat. 10. Kesetaraan Gender dan Perlindungan Kelompok Rentan Pemerintah akan memperkuat kebijakan yang melindungi hak perempuan, anak, dan penyandang disabilitas, termasuk akses terhadap pendidikan, pekerjaan, dan partisipasi politik. 11. Pelestarian Lingkungan Hidup Prabowo-Gibran akan mempercepat upaya pencapaian target net zero emission dan pengurangan jejak karbon, serta mempromosikan penggunaan teknologi bioplastik. 12. Ketersediaan Pupuk dan Benih bagi Petani Ketersediaan dan akses pupuk, benih, dan pestisida untuk petani akan dijamin guna mendukung swasembada pangan. 13. Rumah Murah dan Sanitasi bagi Masyarakat Pemerintahan ini akan membangun atau merenovasi 40 rumah per desa/kelurahan per tahun, dengan target tiga juta rumah dalam masa jabatan. 14. Pemerataan Ekonomi dan Penguatan UMKM Pemerataan ekonomi dan penguatan UMKM akan menjadi prioritas, termasuk melalui program kredit usaha untuk sektor pertanian, perikanan, dan startup millennial. Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) juga akan diteruskan. 15. Hilirisasi dan Industrialisasi Berbasis SDA dan Maritim Hilirisasi nikel dan sumber daya lainnya akan dilanjutkan untuk membuka lapangan kerja dan mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. 16. Kerukunan Antarumat Beragama dan Kebebasan Beribadah Pemerintahan akan memastikan kerukunan antarumat beragama dan kebebasan beribadah, serta memperhatikan perawatan rumah ibadah. 17. Pelestarian Seni Budaya dan Peningkatan Ekonomi Kreatif Pelestarian seni budaya, penguatan ekonomi kreatif, dan peningkatan prestasi olahraga menjadi bagian penting dari agenda nasional mereka, dengan dukungan dana abadi kebudayaan.

17 Program Prioritas Prabowo – Gibran Read More »

Pembentukan Satgas Air hingga Peningkatan Rumah Sakit, Jadi Jejak Prestasi Presiden Prabowo

Presiden Prabowo Subianto telah mencatatkan prestasi yang signifikan selama menjabat sebagai Menteri Pertahanan RI sejak 2019 hingga 2024. Salah satu warisan penting yang menjadi bukti kepemimpinannya adalah pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Air yang berhasil mengidentifikasi lebih dari 100 sumber air guna mengatasi kekeringan di berbagai daerah, serta pembangunan fasilitas kesehatan, termasuk 25 rumah sakit baru TNI. Langkah-langkah tersebut memperkuat infrastruktur pertahanan nasional di sektor kesehatan dan memberikan manfaat langsung kepada masyarakat.Presiden Prabowo, yang juga merupakan purnawirawan perwira tinggi militer Indonesia tersebut, mengambil langkah konkret untuk mengatasi kekeringan dengan memanfaatkan sumber daya yang ada. Melalui Satgas Air, upaya yang dilakukannya berhasil menyelesaikan masalah kekurangan air yang kerap melanda daerah-daerah terpencil. Misalnya di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, telah diapresiasi oleh masyarakat setempat. Inisiatif ini merupakan salah satu bukti nyata bahwa upaya Presiden Prabowo memberikan dampak langsung bagi kehidupan masyarakat sehari-hari.Di sisi lain, sektor kesehatan juga menjadi perhatian utama Presiden RI kedelapan tersebut. Pembangunan 25 rumah sakit baru TNI, serta transformasi Pusat Rehabilitasi Kementerian Pertahanan menjadi Rumah Sakit Pusat Pertahanan Nasional (RSPPN) Jenderal Soedirman, menunjukkan komitmen kuat terhadap peningkatan layanan kesehatan bagi anggota TNI maupun masyarakat umum.Apresiasi tinggi patut diberikan atas berbagai pencapaian tersebut, terutama terkait pembangunan infrastruktur kesehatan yang dilengkapi dengan fasilitas medis yang lebih lengkap dan modern.Pakar kebijakan kesehatan Hermawan Saputra mengakui bahwa pembangunan RSPPN Jenderal Soedirman merupakan langkah strategis yang telah melahirkan kebijakan besar dalam infrastruktur kesehatan pertahanan. Transformasi tersebut menjadikan rumah sakit itu sebagai pusat pertahanan nasional, berbeda dengan fungsinya sebelumnya yang lebih difokuskan pada rehabilitasi militer.Dengan langkah tersebut, Presiden Prabowo berhasil menciptakan fasilitas kesehatan yang mampu memberikan layanan comprehensive medicine, yang sebelumnya tidak tersedia dalam lingkup yang lebih luas.Hermawan juga menekankan pentingnya RSPPN Jenderal Soedirman sebagai pelengkap bagi rumah sakit militer lainnya, seperti RSPAD Gatot Subroto untuk Angkatan Darat, Rumah Sakit Mintohardjo untuk Angkatan Laut, serta Rumah Sakit Keramat Jati untuk Polri.Menurutnya, kehadiran RSPPN ini menjadi sangat penting bagi pertahanan nasional, karena fasilitas tersebut kini menjadi rujukan utama bagi berbagai matra di lingkungan TNI. Fasilitas ini juga direncanakan sebagai tempat pembelajaran bagi mahasiswa kedokteran dari Universitas Pertahanan (Unhan), sebuah langkah yang akan memperkuat integrasi antara pendidikan dan layanan kesehatan berbasis pertahanan.Hermawan mengapresiasi keputusan Presiden Prabowo untuk mengubah Rumah Sakit Suyoto menjadi RSPPN Jenderal Soedirman. Transformasi tersebut memperluas fungsi rumah sakit tersebut dari sekadar pusat rehabilitasi menjadi pusat layanan kesehatan pertahanan yang lebih komprehensif.Hermawan juga melihat potensi rumah sakit tersebut untuk menjadi pusat pendidikan kesehatan berbasis pertahanan, yang sesuai dengan visi Presiden Prabowo dalam menciptakan sinergi antara sektor kesehatan dan pertahanan nasional.Selain itu, Kepala Negara kelahiran tahun 1951 tersebut juga mendapatkan pengakuan atas kontribusinya di kancah internasional. Pada 21 November 2023, Presiden Singapura Tharman Sanmugaratnam memberikan penghargaan Darjah Utama Bakti Cemerlang (Tentera) kepada Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan Singapura.Penghargaan tersebut merupakan bentuk penghormatan tertinggi yang diberikan kepada sosok non-Singapura karena perannya dalam mempererat hubungan pertahanan antara kedua negara. Tharman menilai bahwa kontribusi Presiden Prabowo dalam meningkatkan kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Singapura telah memberikan dampak yang signifikan bagi stabilitas kawasan.Di dalam negeri, saat masih menjabat Menhan RI, pencapaian Presiden Prabowo selama kuartal akhir 2023 juga mendapatkan perhatian khusus dari Mediawave, sebuah perusahaan jasa monitoring media sosial.CEO Mediawave, Erik Palupi menjelaskan bahwa Prabowo (saat masih menjadi menteri) paling berprestasi dengan mencatatkan skor net sentiment tertinggi. Hal tersebut mencerminkan besarnya apresiasi publik terhadap kinerjanya, terutama terkait proyek sumur bor yang telah menyelesaikan masalah akses air bersih di berbagai daerah.Proyek pembangunan infrastruktur kesehatan dan pengelolaan air yang dipimpin oleh Presiden Prabowo telah memberikan dampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat. Erik Palupi menyebutkan bahwa inisiatif sumur bor di Banyumas, yang meresmikan 16 titik baru, telah mendapatkan tanggapan positif baik dari masyarakat maupun media.Upaya tersebut tak hanya menjawab kebutuhan mendesak akan air bersih, tetapi juga menunjukkan bagaimana Presiden Prabowo mampu memberikan solusi nyata melalui kebijakan yang ia pimpin.Langkah-langkah yang diambil oleh Presiden Prabowo selama menjabat sebagai Menteri Pertahanan telah menorehkan prestasi yang nyata dan membawa perubahan positif, baik di sektor kesehatan maupun infrastruktur dasar seperti air bersih.Jejak kepemimpinannya tersebut menjadi bukti bahwa Presiden RI kedelapan memiliki visi yang jelas dalam memajukan bangsa melalui kebijakan-kebijakan strategis yang berfokus pada kebutuhan mendasar masyarakat.

Pembentukan Satgas Air hingga Peningkatan Rumah Sakit, Jadi Jejak Prestasi Presiden Prabowo Read More »

Pidato Perdana Presiden Prabowo Subianto: Seruan utk Persatuan, Ketahanan, dan Pemberantasn Korupsi

Presiden Prabowo Subianto resmi dilantik sebagai Presiden RI ke-8 bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka pada 20 Oktober 2024. Dalam pidato perdananya, Presiden Prabowo menegaskan komitmennya untuk memajukan Indonesia menuju kemandirian dan kedaulatan, dengan fokus pada persatuan, pemberantasan korupsi, dan menghadapi tantangan global.Di hadapan para kepala negara dan utusan khusus yang hadir, Presiden Prabowo mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya atas kepercayaan yang diberikan. “Kami akan menjalankan kepemimpinan dengan tulus, mengutamakan kepentingan seluruh rakyat Indonesia, bukan untuk golongan tertentu.” Ujarnya. Komitmen ini diperkuat dengan janji untuk menjaga konstitusi dan memajukan kesejahteraan seluruh rakyat.Presiden Prabowo menyadari bahwa tantangan yang dihadapi Indonesia tidaklah ringan. Ia mengingatkan bahwa bangsa Indonesia harus menjadi bangsa yang berani menghadapi segala ancaman, mengingat sejarah penuh kepahlawanan yang menjadi dasar negara ini. “Kita harus berani menghadapi dan memberantas korupsi dengan perbaikan sistem dan penegakan hukum yang tegas,” ujarnya dengan lantang, seraya menekankan pentingnya digitalisasi untuk mengurangi praktik korupsi di berbagai sektor.Selain itu, ketahanan pangan dan energi menjadi prioritas utama dalam kebijakan Presiden Prabowo. Ia menegaskan bahwa Indonesia harus segera mencapai swasembada pangan dan energi untuk mengurangi ketergantungan pada negara lain. Menurutnya, potensi besar yang dimiliki Indonesia, seperti sawit, singkong, dan sumber energi terbarukan lainnya, harus dimanfaatkan untuk mencapai kemandirian yang lebih besar dalam waktu yang singkat. Pidato tersebut juga menggarisbawahi pentingnya demokrasi yang santun dan inklusif. Di akhir pidatonya, Presiden Prabowo mengimbau seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu dan bergotong royong demi masa depan yang lebih baik. Dengan semangat Bhinneka Tunggal Ika, ia menekankan pentingnya persatuan, kerja sama, dan menghindari perpecahan.“Marilah kita bangun masa depan bersama. Walaupun berbeda suku, partai, agama, atau golongan, kita semua sama-sama anak Indonesia,” tegasnya.Komitmen untuk kesejahteraan rakyat menjadi bagian penting dari pidatonya, terutama untuk membantu masyarakat yang masih berada di bawah garis kemiskinan. Presiden Prabowo berjanji memastikan bahwa bantuan pemerintah tepat sasaran dan anak-anak mendapatkan akses gizi yang memadai.Pidato perdana Presiden Prabowo mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk para pengamat politik yang menilai gaya komunikasinya lugas dan jujur. Pemerintahan Presiden Prabowo-Gibran diharapkan mampu membawa Indonesia menjadi negara yang lebih kuat, berdaulat, dan sejahtera dalam lima tahun ke depan. Dengan semangat baru ini, Indonesia siap menghadapi berbagai tantangan global dan domestik demi masa depan yang lebih gemilang.

Pidato Perdana Presiden Prabowo Subianto: Seruan utk Persatuan, Ketahanan, dan Pemberantasn Korupsi Read More »

Pesta Rakyat Pasca Pelantikan Prabowo-Gibran Bukti Optimisme Rakyat Menyambut Masa Depan Indonesia

Pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029 menandai transisi penting dalam sejarah politik Indonesia. Acara yang dijadwalkan berlangsung pada 20 Oktober 2024 ini, selain menjadi momen resmi pelantikan, juga diramaikan dengan acara bertajuk “Panggung Rakyat” yang mengundang masyarakat untuk ikut merayakan pergantian kepemimpinan tersebut. Kegiatan ini diharapkan menjadi pesta rakyat yang penuh makna, tidak hanya sebagai wujud syukur, tetapi juga sebagai momentum untuk merayakan kebersamaan dan semangat optimisme masyarakat terhadap masa depan Indonesia. Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, menyampaikan bahwa acara “Panggung Rakyat” dirancang untuk merayakan transisi kepemimpinan dengan semangat persatuan dan keberagaman budaya Indonesia. Ia mengajak seluruh masyarakat, terlepas dari pilihan politiknya dalam pemilu, untuk bersama-sama menyambut pelantikan Prabowo Subianto sebagai presiden. Nusron menjelaskan bahwa acara ini tidak hanya menjadi ajang perayaan pelantikan, tetapi juga sebagai wujud rasa terima kasih kepada Presiden Jokowi yang telah memimpin Indonesia selama dua periode. Selain itu, Nusron menambahkan bahwa acara ini akan diwarnai dengan berbagai hiburan yang mencerminkan kekayaan budaya Indonesia. Panggung hiburan, konser musik, bazar UMKM, dan sajian makanan gratis menjadi bagian dari rangkaian acara sepanjang Jalan Sudirman hingga Istana Merdeka. Masyarakat juga akan mendapatkan kesempatan untuk menyaksikan langsung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming yang akan menyapa masyarakat di setiap panggung setelah prosesi pelantikan. Dukungan masyarakat terhadap pelantikan ini juga datang dari berbagai daerah. Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra DIY, Danang Wicaksana Sulistya, menjelaskan bahwa simpatisan dan pendukung Prabowo Subianto dari berbagai daerah, termasuk Yogyakarta, akan turut hadir di Jakarta untuk memeriahkan pesta rakyat tersebut. Menurut Danang, euforia masyarakat dalam menyambut pelantikan ini menjadi bukti dukungan solid terhadap Prabowo dan Gibran. Ia optimis bahwa kepemimpinan Prabowo-Gibran akan membawa Indonesia ke arah yang lebih baik, sesuai dengan harapan rakyat yang menginginkan perubahan signifikan. Lebih lanjut, Danang menegaskan bahwa partisipasi kader Gerindra DIY dalam acara ini tidak hanya menjadi simbol dukungan, tetapi juga sebagai bentuk optimisme terhadap pemerintahan baru. Ia percaya bahwa pemerintahan Prabowo-Gibran akan melanjutkan program-program pembangunan yang telah dimulai oleh Presiden Joko Widodo, serta membawa Indonesia menuju kesejahteraan yang lebih baik. Optimisme masyarakat tidak hanya muncul dalam bentuk perayaan, tetapi juga harapan besar terhadap pemerintahan baru. Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando Emas, menjelaskan bahwa antusiasme masyarakat dalam menyambut pelantikan Prabowo-Gibran mencerminkan harapan mereka akan masa depan yang lebih baik. Fernando mengungkapkan bahwa masyarakat berharap pemerintahan baru dapat segera bekerja dan melanjutkan program-program yang telah berjalan selama era Presiden Jokowi. Selain itu, Fernando juga menekankan pentingnya menjaga stabilitas nasional selama proses transisi kepemimpinan ini, mengingat besarnya euforia yang dirasakan masyarakat. Sementara itu, Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menyarankan agar masyarakat yang ingin menghadiri pesta rakyat memanfaatkan angkutan umum seperti MRT, LRT, dan Transjakarta. Langkah ini diambil untuk mengurangi kemacetan dan memastikan kelancaran akses masyarakat ke lokasi acara. Hal serupa juga disampaikan oleh Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman, yang meminta masyarakat mematuhi aturan parkir dan memanfaatkan area parkir yang telah disediakan demi kelancaran acara. Optimisme terhadap kepemimpinan Prabowo-Gibran juga datang dari kalangan pemimpin agama. Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Yahya Cholil Staquf, mengungkapkan harapannya terhadap pemerintahan baru. Ia menilai bahwa visi Prabowo yang jelas dan tegas telah membangkitkan harapan besar di kalangan masyarakat. Gus Yahya, atas nama PBNU dan seluruh warga Nahdlatul Ulama, mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk mendukung pemerintahan baru dan bekerja sama demi mewujudkan Indonesia yang lebih baik di bawah kepemimpinan Prabowo-Gibran. Sementara itu, Ketua Umum Brigade 08, Zecky Alatas, menyampaikan optimisme masyarakat terhadap masa depan Indonesia di bawah kepemimpinan Prabowo-Gibran. Ia berharap kabinet yang dibentuk oleh Prabowo-Gibran dapat mendorong program-program yang bermanfaat bagi masyarakat, serta mampu meningkatkan kesejahteraan bangsa. Menurut Zecky, masyarakat yakin bahwa kepemimpinan ini akan membawa perubahan positif dan memperbaiki kondisi ekonomi serta sosial di Indonesia. Pesta rakyat yang digelar sepanjang Jalan Sudirman hingga Monas ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga simbol persatuan dan harapan besar masyarakat terhadap masa depan bangsa. Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono, menjelaskan bahwa pemerintah telah menyiapkan berbagai titik panggung hiburan di sepanjang rute perayaan, bekerja sama dengan BUMN dan BUMD DKI Jakarta. Heru menyebutkan bahwa masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk merayakan pelantikan Prabowo-Gibran dengan penuh kegembiraan, sekaligus berpartisipasi dalam berbagai kegiatan yang telah disiapkan. Acara ini juga diharapkan dapat mencerminkan semangat persatuan yang kuat di antara rakyat Indonesia, tanpa memandang perbedaan politik maupun latar belakang budaya. Dengan adanya pesta rakyat ini, masyarakat menunjukkan antusiasme yang tinggi dalam menyambut pemerintahan baru, sekaligus menegaskan harapan besar mereka terhadap masa depan Indonesia yang lebih baik di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Pada akhirnya, acara “Panggung Rakyat” pasca pelantikan ini menjadi lebih dari sekadar selebrasi, melainkan representasi nyata dari harapan dan optimisme masyarakat terhadap masa depan bangsa. Dengan dukungan penuh dari berbagai elemen masyarakat, pemerintahan Prabowo-Gibran diharapkan mampu membawa Indonesia menuju era yang lebih maju, sejahtera, dan berkeadilan.

Pesta Rakyat Pasca Pelantikan Prabowo-Gibran Bukti Optimisme Rakyat Menyambut Masa Depan Indonesia Read More »