indra dwiki

Berbagai Manfaat Makan Bergizi Gratis bagi Anak-Anak di Indonesia

Pemerintah Indonesia mengambil langkah untuk meningkatkan kualitas hidup generasi mendatang dengan meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada tanggal 6 Januari 2025. Program ini ditujukan khusus untuk anak-anak yang sedang bersekolah dan diharapkan dapat memberikan dampak positif yang luas bagi masyarakat. Seperti yang dijelaskan oleh Guru Besar FKUI dan Direktur Pascasarjana Universitas YARSI, Prof. Tjandra Yoga Aditama, inisiatif semacam ini tidak hanya berfokus pada penyediaan makanan, melainkan juga berfungsi sebagai solusi multidimensi yang memberikan manfaat signifikan dalam berbagai aspek kehidupan. “The World Food Programme (WFP) bahkan menyebut program makan di sekolah sebagai ‘a multisectoral game changer‘,” ungkap Prof. Tjandra dalam pesan tertulisnya kepada Health-Liputan6.com pada hari Senin, 6 Januari 2025. Menurut beliau, terdapat setidaknya sepuluh manfaat utama dari program MBG di sekolah yang telah terbukti secara global. Berikut adalah penjelasan detail mengenai manfaat tersebut: 1. Meningkatkan Gizi Anak Program ini bertujuan untuk memastikan anak-anak mendapatkan asupan gizi yang memadai demi mendukung pertumbuhan fisik dan mental mereka. Gizi yang baik merupakan dasar utama bagi perkembangan optimal anak-anak. 2. Mendukung Kesehatan Dengan memberikan asupan makanan yang sehat, risiko terjadinya kekurangan gizi dan penyakit yang berhubungan dengan makanan dapat berkurang secara signifikan. Hal ini berkontribusi pada kesehatan dan produktivitas anak-anak. 3. Meningkatkan Pendidikan Anak-anak yang mendapatkan makanan bergizi dan merasa kenyang memiliki kemampuan konsentrasi yang lebih baik serta menunjukkan peningkatan dalam performa akademik mereka. MBG Berfungsi Sebagai Jaring Pengaman Sosial 4. Menyediakan Jaringan Pengaman Sosial Program makan di sekolah juga berfungsi sebagai jaring pengaman yang melindungi anak-anak dari rasa lapar, terutama bagi mereka yang berasal dari keluarga kurang mampu. Dengan adanya program ini, anak-anak dapat memperoleh nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan mereka, sehingga mengurangi risiko kekurangan gizi yang sering dialami oleh mereka yang berada dalam kondisi ekonomi sulit. 5. Memperkuat Sistem Pangan Melalui penyediaan makanan bergizi yang terencana, program ini berkontribusi pada terciptanya rantai pasokan pangan yang lebih stabil dan berkelanjutan. Dengan sistem yang terintegrasi ini, diharapkan ketersediaan pangan dapat terjamin, sehingga masyarakat dapat mengakses makanan yang sehat dan bergizi secara konsisten. Ini akan membantu meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat secara keseluruhan. Mempengaruhi Perekonomian 6. Dampak terhadap Ekonomi Distribusi makanan bagi anak-anak sekolah memiliki dampak berantai pada perekonomian, yang mencakup penciptaan lapangan kerja dan peningkatan pasar lokal. Dengan adanya program ini, berbagai sektor ekonomi dapat terstimulasi, sehingga menciptakan peluang baru bagi masyarakat sekitar. 7. Meningkatkan Partisipasi Sekolah Program makan siang dapat berfungsi sebagai dorongan bagi orang tua untuk mengirimkan anak-anak mereka ke sekolah, terutama di wilayah dengan tingkat partisipasi pendidikan yang masih rendah. Dengan adanya insentif ini, diharapkan lebih banyak anak mendapatkan akses pendidikan yang lebih baik dan berkelanjutan. Kurangi Beban Ekonomi Rumah Tangga 8. Mengurangi Beban Ekonomi Rumah Tangga Keberadaan program makan siang di sekolah memungkinkan orang tua untuk menghemat pengeluaran dan mengalokasikan dana tersebut untuk kebutuhan penting lainnya di rumah. “Dengan adanya makan siang di sekolah, orang tua dapat mengalokasikan dana untuk kebutuhan penting lainnya di rumah,” kata Prof. Tjandra. 9. Mencegah Perkawinan Anak Program makan di sekolah memberikan kesempatan yang lebih baik bagi anak perempuan untuk melanjutkan pendidikan mereka. “School meals empower girls,” tegas Prof. Tjandra, menjelaskan bahwa inisiatif ini secara tidak langsung membantu mencegah praktik perkawinan di bawah umur. 10. Menghidupkan Ekonomi Lokal Jika bahan makanan yang digunakan berasal dari komunitas lokal, program ini dapat memperkuat perekonomian setempat melalui konsep penyediaan makanan dari sumber lokal. Dengan demikian, program ini mendukung para petani lokal dengan menjamin pasar bagi hasil pertanian mereka. Menghadapi tantangan global Di seluruh dunia, jutaan anak menghadiri sekolah tanpa sarapan. Selama lebih dari enam dekade, Organisasi Pangan Dunia (WFP) telah berperan aktif dalam mendukung lebih dari 100 negara untuk menjamin ketersediaan makanan di sekolah-sekolah. “Tujuan utamanya adalah bahwa pada tahun 2030, semua anak sekolah di seluruh dunia memiliki akses pada makanan sehat setiap harinya,” ungkap Prof. Tjandra. WFP melaporkan bahwa program makan siang sekolah mereka telah memberikan manfaat kepada lebih dari 106 juta anak di 77 negara, dengan dampak yang sangat positif. Ini termasuk peningkatan dalam kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Program Makan Siang Bergizi Gratis di Indonesia merupakan langkah awal yang signifikan dalam menangani masalah gizi, kesehatan, dan pendidikan di kalangan anak-anak. Dengan mengintegrasikan konsep keberlanjutan dan kolaborasi antar sektor, inisiatif ini diharapkan dapat menghadirkan perubahan yang berarti bagi masa depan generasi penerus bangsa. Melalui program ini, diharapkan anak-anak tidak hanya mendapatkan asupan gizi yang baik, tetapi juga dapat meningkatkan prestasi akademis mereka. Dengan demikian, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih baik dan mendukung perkembangan optimal anak-anak di Indonesia.

Berbagai Manfaat Makan Bergizi Gratis bagi Anak-Anak di Indonesia Read More »

Dukung dan Sukseskan Pelaksanaan MNEK 2025 di Provinsi Bali

Penjabat (Pj.) Gubernur Bali S. M. Mahendra Jaya menerima kunjungan Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali beserta rombongan pada Sabtu (15/2) pagi di Jaya Sabha, Denpasar. Kedatangan KASAL Laksamana TNI Muhammad Ali ke Jaya Sabha dalam rangka persiapan pelaksanaan Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2025, yang akan berlangsung pada 15–22 Februari 2025 di Bali. “Acara ini diikuti oleh 39 negara, termasuk Indonesia. Beberapa kapal perang negara peserta juga sudah tiba di Bali. Kita berharap acara ini akan memberikan dampak positif bagi Bali, meningkatkan kunjungan pariwisata, serta mendukung perekonomian masyarakat,” jelasnya. KASAL Muhammad Ali menceritakan secara singkat alasan dipilihnya Bali sebagai lokasi pelaksanaan MNEK 2025. Ketika MNEK dua tahun lalu digelar di Makassar, para peserta menginginkan agar MNEK selanjutnya dapat diselenggarakan di Pulau Dewata. “Dua tahun lalu, ketika acara dilaksanakan di Makassar, saya bertanya kepada para peserta: ‘Untuk selanjutnya, ingin di mana?’ Mereka semua menginginkan agar acara ini bisa digelar di Bali. Mereka sangat berharap agar bisa diadakan di Bali. Jadi akhirnya kita putuskan Bali sebagai lokasi pelaksanaannya tahun ini,” ungkapnya. Ia menambahkan, MNEK sebelumnya telah diselenggarakan di Batam, Padang, Lombok, dan Makassar, sebelum akhirnya tahun ini diadakan di Bali. Selain latihan laut bersama, akan ada banyak kegiatan sosial yang berlangsung selama MNEK 2025 di Bali. “Terima kasih atas dukungan Pemprov Bali selama ini. Kita berharap kegiatan ini bisa berjalan dengan baik,” terangnya, sembari menambahkan bahwa MNEK 2025 juga menjadi ajang penting dalam memperkuat kerja sama maritim antarnegara serta menunjukkan komitmen Indonesia dalam menjaga keamanan perairan regional dan global. Rangkaian kegiatan MNEK 2025 akan diawali dengan upacara pembukaan di Pelabuhan Benoa, Denpasar. Sementara itu, latihan laut akan dilaksanakan di Selat Badung dan perairan utara Bali di Laut Bali. Sementara itu, Pj. Gubernur Mahendra Jaya mengucapkan terima kasih atas dipilihnya Bali sebagai lokasi pelaksanaan MNEK 2025. Ia berharap ajang ini dapat memberikan kontribusi besar bagi perekonomian masyarakat Bali. “Terima kasih telah memilih Bali sebagai lokasi acara. Event ini kita harapkan dapat mendukung pengembangan UMKM di Bali. Perekonomian masyarakat juga bisa ikut meningkat, karena pasti banyak peserta yang datang dan beraktivitas di darat,” harapnya. Untuk itu, Mahendra Jaya siap mendukung dan menyukseskan pelaksanaan Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) ke-5 di Bali. “Kita pasti akan mendukung dan siap menyukseskan acara ini. Ini merupakan event internasional pertama di tahun ini untuk Bali. Semoga banyak event lainnya juga dapat diselenggarakan di Bali,” tutupnya. Turut hadir dalam kesempatan ini, di antaranya Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Wakil KASAL) Laksamana Madya TNI Erwin S. Aldedharma, Pangkoarmada RI Laksamana Madya TNI Denih Hendrata, Asisten Operasi (Asops) TNI AL Laksamana Muda TNI Yayan Sofyan, Asisten Staf Potensi Maritim (Aspotmar) KASAL Mayor Jenderal TNI (Mar) Hermanto, Pangkoarmada II Laksamana Muda TNI Ariantyo Condrowibowo, Danguspurla Armada II Laksamana Pertama TNI Amrin Rosihan Hendrotomo, Danlantamal V Laksamana Pertama TNI Arya Delano, serta Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Denpasar Kolonel Laut (P) Endra Kusuma. Sementara itu, Pj. Gubernur Bali didampingi oleh Kadis Perhubungan Provinsi Bali IGW Samsi Gunarta, Kadis Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Provinsi Bali Ketut Ngurah Boy Jayawibawa, Plt. Kadis Perindustrian dan Perdagangan I Made Sudarsana, Kasatpol PP Provinsi Bali Dewa Nyoman Rai Darmadi, Kadis Pariwisata Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun, Kadis Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali Putu Sumardiana, Kadis Koperasi dan UKM Provinsi Bali I Wayan Ekadina, Kaban Kesbangpol Provinsi Bali I Gusti Ngurah Wiryanata, serta Kepala Biro Umum dan Protokol Setda Provinsi Bali I Wayan Budiasa.

Dukung dan Sukseskan Pelaksanaan MNEK 2025 di Provinsi Bali Read More »

Presiden Gratiskan Cek Kesehatan Gratis untuk Masyarakat yang Berulang Tahun

Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) sebagai kado ulang tahun dari negara kepada masyarakat akan dimulai pada 10 Februari 2025. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia dan mengurangi beban penyakit yang bisa dicegah. Dirjen Kesehatan Primer dan Komunitas dr. Maria Endang Sumiwi mengatakan program CKG hadir sebagai upaya preventif terhadap berbagai penyakit yang banyak terjadi di Indonesia. “Sebagai hadiah ulang tahun untuk masyarakat, program cek kesehatan gratis ini diharapkan bisa memberikan pemeriksaan kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat, mulai dari bayi hingga lansia. Pemeriksaan kesehatan ini akan membantu masyarakat mengetahui kondisi kesehatannya,” ujar dr. Endang dalam konferensi pers yang berlangsung pada Jumat (7/2) di gedung Kemenkes, Jakarta. Pemeriksaan kesehatan ini mencakup berbagai jenis penyakit yang bisa dicegah melalui deteksi dini. Program ini juga menjawab kebutuhan mendesak terkait tingginya angka kematian akibat penyakit yang seharusnya bisa dicegah. “Kita telah memetakan beban penyakit berdasarkan siklus hidup masyarakat Indonesia, mulai dari bayi, balita, remaja, dewasa, hingga lansia,” tambah dr. Endang. CKG akan dilaksanakan berdasarkan siklus hidup masyarakat, dengan fokus utama pada tiga momentum pelaksanaan: CKG ulang tahun, CKG sekolah, dan CKG khusus untuk ibu hamil dan balita. CKG ulang tahun akan dimulai pada 10 Februari 2025 dan melibatkan pemeriksaan untuk anak usia 0-6 tahun serta masyarakat usia 18 tahun ke atas. Pemeriksaan kesehatan ini akan dilakukan di Puskesmas dan klinik yang telah bekerja sama. Masyarakat bisa mendapatkan CKG dalam kurun waktu mulai dari hari ulang tahun + 30 hari. Hal ini diharapkan mempermudah masyarakat untuk mengakses layanan kesehatan tanpa harus menunggu lama. Selain itu, CKG sekolah akan dilaksanakan mulai Juli 2025, yang bertepatan dengan tahun ajaran baru. Pemeriksaan ini akan menyasar anak usia 7-17 tahun yang berada di sekolah-sekolah. Sementara itu, CKG khusus diperuntukkan bagi ibu hamil dan balita dengan jadwal pemeriksaan di Puskesmas dan Posyandu. Jenis pemeriksaan dalam CKG sangat bervariasi, mulai dari skrining kekurangan hormon, penyakit jantung bawaan, hingga pemeriksaan gizi, telinga, mata, dan tekanan darah. Untuk usia dewasa dan lansia, fokus pemeriksaan akan mencakup risiko stroke, jantung, kanker, serta kesehatan mental dan fisik. Dr. Endang juga mengungkapkan banyak masyarakat yang merasa takut mengetahui status kesehatannya atau merasa sehat meskipun ada masalah kesehatan yang tidak terdeteksi. Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan ini dan datang ke fasilitas kesehatan terdekat. “Jangan tunggu sampai merasa sakit, datanglah dan periksakan kesehatan. Program ini tidak hanya untuk yang sakit, tetapi untuk semua kalangan agar dapat menjaga kesehatan sejak dini,” tambahnya. Pendaftaran Cek Kesehatan Gratis Melalui Aplikasi Satu Sehat atau WhatsApp Untuk mempermudah masyarakat dalam mendaftar untuk CKG, pemerintah telah menyediakan aplikasi Satu Sehat Mobile. Staf Ahli Bidang Teknologi Kesehatan, Kemenkes Setiaji menjelaskan aplikasi Satu Sehat memungkinkan masyarakat mendaftar tanpa harus antre di Puskesmas. “Untuk mendaftar, masyarakat hanya perlu mengunduh aplikasi Satu Sehat Mobile. Setelah mengunduh aplikasi, mereka akan menemukan fitur CKG (Cek Kesehatan Gratis) yang aktif mulai besok. Sebelum menggunakan fitur ini, pastikan untuk mengisi profil di aplikasi tersebut,” ujar Setiaji. Setelah mengisi profil, masyarakat dapat mendaftar untuk pemeriksaan kesehatan dengan memilih tanggal pemeriksaan, yang harus dilakukan H+30 setelah ulang tahun. Selain itu, aplikasi ini juga memungkinkan pengguna untuk mendaftarkan keluarga atau anak mereka untuk pemeriksaan yang sama. Bagi masyarakat yang tidak menggunakan aplikasi Satu Sehat Mobile, terdapat alternatif pendaftaran melalui WhatsApp dengan nomor 081110500567. Fitur chatbot pada nomor tersebut akan memandu masyarakat dalam melakukan pendaftaran CKG secara mudah. Kepala Komunikasi Kepresidenan RI, Hasan Nasbi, menyoroti pentingnya program CKG sebagai komitmen pemerintah dalam memberikan layanan kesehatan kepada seluruh masyarakat Indonesia. “Memasuki peringatan 80 tahun kemerdekaan Indonesia, kita menyaksikan transformasi luar biasa di bidang kesehatan. Program ini adalah bentuk komitmen pemerintah untuk memastikan seluruh rakyat Indonesia, tanpa terkecuali, dapat mengakses pemeriksaan kesehatan secara gratis,” kata Hasan. Hasan menambahkan bahwa program ini merupakan bagian dari investasi besar di bidang kesehatan preventif, yang diharapkan dapat mengurangi beban biaya kesehatan kuratif. Program ini juga memperkuat sistem pelayanan kesehatan di Indonesia, menjadikannya sejajar dengan negara maju lainnya dalam menyediakan layanan kesehatan yang setara bagi seluruh warganya. Program CKG mencakup seluruh masyarakat Indonesia, baik di kota besar maupun di daerah terpencil, memastikan setiap warga negara Indonesia memiliki akses yang sama terhadap pemeriksaan kesehatan. Setiap warga negara yang berulang tahun akan menerima voucher cek kesehatan gratis yang dapat diklaim sesuai dengan tanggal ulang tahun mereka, dengan masa berlaku hingga 30 hari setelahnya.

Presiden Gratiskan Cek Kesehatan Gratis untuk Masyarakat yang Berulang Tahun Read More »

Pemeriksaan Kesehatan Gratis Memastikan Setiap Rakyat dapat Akses Kesehatan Layak

Mulai tahun ini, pemerintah memberikan kado istimewa kepada seluruh masyarakat Indonesia pada saat berulang tahun. Setiap penduduk yang berulang tahun dapat memeriksakan kesehatannya secara gratis di seluruh Puskesmas. Program inovatif berjudul Pemeriksaan atau Cek Kesehatan Gratis (CKG) ini bertujuan untuk mendorong masyarakat agar lebih peduli terhadap kesehatan mereka melalui deteksi dini terhadap berbagai penyakit sehingga dapat mencegah dan menangani faktor risiko, mempermudah pengobatan serta mengurangi biaya perawatan kesehatan. Pendaftaran untuk mengikuti CKG sangat mudah. Masyarakat dapat mendaftar melalui aplikasi SATUSEHAT Mobile, yang dilengkapi dengan pengingat untuk setiap pengguna sebelum hari ulang tahun. Aplikasi ini dirancang dengan interface yang ramah pengguna, sehingga memudahkan semua kalangan untuk mengaksesnya. Bagi mereka yang tidak memiliki smartphone, pendaftaran manual di fasilitas kesehatan terdekat juga tersedia. Ini menunjukkan bahwa aksesibilitas adalah prioritas utama dalam program ini. Saat melakukan pemeriksaan, layanan kesehatan yang diberikan disesuaikan dengan usia dan kondisi masing-masing individu. Misalnya, bayi yang baru lahir akan menjalani pemeriksaan untuk penyakit bawaan, sedangkan orang dewasa akan menjalani skrining untuk penyakit tidak menular seperti hipertensi, diabetes, dan kanker. Hal ini memastikan setiap individu mendapatkan perhatian yang tepat sesuai dengan kebutuhannya. Setelah pemeriksaan, hasilnya akan langsung tersedia dalam aplikasi SATUSEHAT Mobile, yang memungkinkan pengguna untuk mengakses informasi tersebut kapan saja dan di mana saja. Tak hanya itu, tersedia juga panduan interpretasi hasil pemeriksaan, yang menjelaskan langkah selanjutnya, baik itu perubahan gaya hidup atau rujukan ke dokter spesialis jika diperlukan. Ini adalah langkah signifikan untuk memberdayakan individu agar lebih memahami kondisi kesehatannya.CKG terintegrasi dengan sistem kesehatan nasional, sehingga memudahkan pengelolaan data secara efisien. Pemantauan dan evaluasi bertujuan untuk memastikan bahwa program memberikan hasil yang diharapkan. Selain itu, untuk menjangkau lebih banyak masyarakat, pemerintah menerapkan berbagai strategi komunikasi yang melibatkan media massa dan sosial, serta tokoh masyarakat. Pembiayaan program ini juga direncanakan dengan matang. Bagi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan akan menanggung biaya pemeriksaan. Sementara itu, pemerintah daerah akan menyediakan sumber pendanaan bagi masyarakat yang bukan peserta JKN, menjadikan layanan ini benar-benar gratis bagi semua warga negara. Kampanye masif untuk mensukseskan PKG mencakup edukasi yang luas terhadap masyarakat mengenai pentingnya pemeriksaan kesehatan. Pemerintah berfokus pada literasi digital untuk melawan informasi hoaks mengenai kesehatan, yang dapat menghalangi masyarakat untuk memanfaatkan layanan ini. Melalui testimoni dari individu yang telah merasakan manfaat PKG, pemerintah berharap dapat membangun kepercayaan publik dan memotivasi lebih banyak orang untuk berpartisipasi. Program CKG adalah contoh nyata dari upaya pemerintah untuk menciptakan masyarakat yang sehat dan produktif. Dengan memberikan akses kesehatan yang lebih baik, CKG tidak hanya mengajak kita untuk lebih peduli terhadap kesehatan diri sendiri tetapi juga memperkuat sistem kesehatan nasional secara keseluruhan. Ini adalah langkah yang tepat untuk menuju Indonesia yang lebih sehat, di mana setiap individu merasa dihargai dan diperhatikan.

Pemeriksaan Kesehatan Gratis Memastikan Setiap Rakyat dapat Akses Kesehatan Layak Read More »

Makan Bergizi Nasional Upaya Dalam Mengurangi Masalah Gizi Buruk

Sejak tahun lalu, program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah menjadi sorotan pemerintah dan masyarakat Indonesia. Presiden Prabowo Subianto ingin memastikan bahwa seluruh warga negara, terutama anak-anak, memiliki akses gizi yang baik untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan kognitif mereka. Program MBG diyakini akan menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan produktif.  Presiden Prabowo Subianto menargetkan seluruh anak Indonesia akan mendapatkan akses makan bergizi gratis pada akhir tahun 2025. Tercapainya kualitas sumber daya manusia (SDM) bermutu dan berdaya saing adalah masalah konkret dan mendesak yang harus segera ditangani secara langsung dan menyeluruh. Untuk itu, program yang dijalankan harus dimulai dengan memastikan bahwa kondisi sehat sejak dalam kandungan hingga lahir, balita, dan usia sekolah. Hal ini pula yang kemudian mendorong lahirnya program MBG. Program MBG dilakukan melalui pemberian makan bergizi di sekolah dan pesantren, serta bantuan gizi untuk anak balita dan ibu hamil/menyusui dengan risiko anak stunting. Gizi memainkan peran langsung dalam membentuk kualitas SDM. Gizi yang cukup memungkinkan individu mencapai potensi penuh dalam hal belajar, berprestasi, dan berkontribusi kepada masyarakat. Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak dengan gizi yang optimal lebih mampu berkonsentrasi, menyimpan informasi, dan berprestasi di bidang akademik. Sebaliknya, malnutrisi memiliki dampak jangka panjang yang merugikan terhadap perkembangan kognitif, kesehatan, dan produktivitas ekonomi. Kementerian Kesehatan secara konsisten menekankan pentingnya menangani masalah malnutrisi melalui berbagai inisiatif, seperti yang terlihat dalam laporan tentang gizi anak, khususnya yang berfokus pada penurunan stunting dan pencegahan anemia. Plh. Direktur Anggaran Bidang Pembangunan Manusia dan Kemanusiaan Direktorat Jenderal Anggaran Diah Dwi Utami mengutarakan gizi yang baik tidak hanya menguntungkan individu, tetapi juga mempercepat pertumbuhan ekonomi suatu negara. Selain itu, mengatasi ketidakamanan pangan dan malnutrisi berkontribusi pada terciptanya peluang ekonomi yang lebih adil dengan meningkatkan lapangan kerja dan mendorong wirausaha lokal, terutama usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). “Kebijakan ekonomi yang bertujuan untuk memberantas kemiskinan ekstrem dan mengurangi ketimpangan semakin diperkuat dengan mempromosikan akses makanan bergizi sebagai bagian dari program kesejahteraan sosial yang lebih luas,” ungkap Diah Dwi Utami. Lebih lanjut, ia menerangkan bahwa pemenuhan gizi secara nasional saat ini masih menjadi masalah yang serius. Meskipun telah mencapai kemajuan ekonomi dan kesejahteraan, tetapi Indonesia masih menghadapi masalah triple burden of malnutrition, yaitu gizi kurang (stunting, wasting, underweight), gizi lebih (obesitas), dan defisiensi gizi mikro (kekurangan zat besi, vitamin A, yodium, dll), sesuai dengan hasil Riset Kesehatan Dasar tahun 2018. Pembentukan Badan Gizi Nasional (BGN)Triple burden of malnutrition menjadi salah satu tantangan gizi yang masih dihadapi Indonesia dan latar belakang utama peluncuran program MBG. Selain hal itu, Indonesia juga masih menghadapi tantangan berupa tingginya angka stunting dan gizi buruk, ketidakmerataan akses makanan bergizi, serta daerah rawan pangan. “Sekitar 4,5 juta anak Indonesia masih mengalami hambatan dalam pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif akibat kekurangan gizi. Stunting dapat menyebabkan dampak jangka panjang seperti penurunan kemampuan kognitif, prestasi belajar, dan produktivitas di kemudian hari,” tutur Diah Dwi Utami. Ia juga menyadari ada kesenjangan dalam akses terhadap makanan bergizi di berbagai daerah di Indonesia, terutama daerah pedesaan, daerah terpencil, dan keluarga dengan kondisi sosial ekonomi yang rendah. Selain itu, beberapa wilayah di Indonesia masih rentan terhadap masalah ketersediaan dan kualitas pangan yang dapat memperburuk masalah gizi. Untuk melaksanakan tugas dalam pemenuhan gizi nasional, Presiden Prabowo Subianto melalui Perpres Nomor 83 Tahun 2024 kemudian membentuk Badan Gizi Nasional (BGN). Lembaga ini menyelenggarakan pemenuhan gizi nasional untuk mendukung pembangunan SDM yang berkualitas, sebagai perwujudan hak asasi manusia. “Program Makan Bergizi Gratis sudah ada di dalam APBN 2025, sudah dianggarkan sebesar Rp71 triliun. Jadi, apakah MBG akan menyebabkan tambahan defisit di tahun 2025? Mestinya tidak, karena sudah dianggarkan di 2025, sudah diperhitungkan dalam APBN,” terang Direktur Jenderal Anggaran Isa Rachmatawarta dalam Konferensi Pers APBN 2024: Kerja Keras untuk Kemajuan Bangsa pada 6 Januari 2025. Lebih lanjut, Isa menegaskan bahwa seluruh anggaran sebesar Rp71 triliun tersebut dialokasikan ke Badan Gizi Nasional. Dalam APBN 2025, dari total anggaran Rp71 triliun tersebut, sebesar Rp51,5 triliun digunakan untuk belanja barang bahan makan untuk diberikan menjadi makan bergizi. Anggaran lainnya digunakan untuk belanja modal yang digunakan untuk mendukung program teknis, belanja pegawai, dan belanja barang yang digunakan untuk mendukung program pemenuhan gizi dan program dukungan manajemen. Plh. Direktur Anggaran Bidang Pembangunan Manusia dan Kemanusiaan Direktorat Jenderal Anggaran Diah Dwi Utami menjelaskan salah satu program yang menjadi pembahasan dalam penyusunan APBN 2025 adalah Program MBG. Program tersebut merupakan program prioritas utama Presiden (Asta Cita) dilaksanakan menggunakan dana APBN 2025, dengan mata anggaran sebagai Bantuan Pemerintah. “Alokasi anggaran yang disediakan pada kegiatan Bantuan Pemerintah ini adalah berupa paket bantuan MBG, yang dialokasikan melalui DIPA Badan Gizi Nasional Tahun Anggaran 2025. Alokasi anggaran untuk Program MBG pada akun Bantuan Pemerintah sebesar Rp51,5 trilun dengan target penerima manfaat sebanyak 17,9 juta orang, dengan rinciana 15,5 juta anak sekolah dan sebanyak 2,4 juta orang ibu hamil/menyusui dan balita,” terang Diah Dwi Utami. Artikel ini telah tayang di situs Media Keuangan | MK+ dengan judul “Program MBG: Buka Akses Gizi Sehat untuk Masyarakat Indonesia – Media Keuangan”Lihat selengkapnya di sini: https://mediakeuangan.kemenkeu.go.id/article/show/program-mbg-buka-akses-gizi-sehat-untuk-masyarakat-indonesia

Makan Bergizi Nasional Upaya Dalam Mengurangi Masalah Gizi Buruk Read More »

Instruksi Presiden Prabowo Pengecer Dapat Menjual Kembali Gas LPG 3Kg

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah memberikan instruksi agar pengecer dapat melanjutkan penjualan gas LPG 3 kg seperti biasa. Hal ini dilakukan sambil proses pengecer tersebut dijadikan sub pangkalan. Menurut Dasco, komunikasi antara DPR RI dan Presiden telah berlangsung sejak malam sebelumnya. Dalam diskusi tersebut, terdapat keinginan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk menstabilkan harga di tingkat pengecer sehingga tidak membebani masyarakat. “Presiden kemudian menginstruksikan ESDM untuk mengaktifkan kembali pengecer-pengecer yang ada mulai hari ini, agar mereka dapat berjualan seperti biasa, sementara itu mereka juga akan diatur sebagai sub pangkalan,” ujar Dasco di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, pada Selasa (4/2/2025). Dasco menambahkan bahwa regulasi yang akan diterapkan diharapkan dapat mengatur harga elpiji subsidi agar tidak melonjak. “Dengan langkah ini, kami berharap harga jual gas LPG 3 kg tidak akan memberatkan masyarakat,” tutup Dasco.

Instruksi Presiden Prabowo Pengecer Dapat Menjual Kembali Gas LPG 3Kg Read More »

Pemerintah Terapkan Zero Tolerance Terhadap Judi Online

Pemerintah Indonesia menunjukkan komitmen tegas dalam memerangi judi online melalui kebijakan zero tolerance. Dengan kebijakan tersebut, maka diharapkan pemberantasan judi online dapat hilang sepenuhnya dari Indonesia. Pemerintah terus gencar memberantas judi online di Indonesia. Dalam hal ini, Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) telah memblokir lebih dari 5,5 juta konten terkait judi online sepanjang tahun 2024. Langkah ini mencerminkan keseriusan pemerintah dalam melindungi masyarakat dari dampak negatif aktivitas ilegal tersebut, yang semakin meresahkan dengan modus operandi yang kian canggih. Sekretaris Direktorat Jenderal Komunikasi Publik dan Media Kemkomdigi, Mediodecci Lustarini, menekankan bahwa judi online memberikan dampak buruk pada berbagai aspek kehidupan masyarakat, termasuk fisik, psikologis, dan sosial. Mediodecci mengungkapkan bahwa aktivitas judi online tidak hanya merugikan secara finansial tetapi juga mengancam generasi muda, dengan sekitar 80 ribu anak-anak menjadi korban. Ia juga menyoroti bagaimana algoritma platform judi online dirancang untuk membuat pengguna kecanduan, sehingga memperkuat pentingnya pengawasan orang tua terhadap anak-anak dalam menggunakan internet. Tingginya penetrasi internet di Indonesia memperparah situasi ini. Berdasarkan data digital per Januari 2024, terdapat 185 juta pengguna internet di Indonesia, dengan rata-rata waktu penggunaan mencapai 7-8 jam per hari. Dari jumlah tersebut, 139 juta orang aktif menggunakan media sosial. Platform populer seperti WhatsApp, Instagram, Facebook, dan TikTok menjadi sasaran utama iklan judi online, yang sering kali muncul secara terselubung. Fenomena ini menunjukkan bahwa tantangan pemberantasan judi online tidak hanya berada pada aspek hukum, tetapi juga melibatkan edukasi dan kesadaran masyarakat. Medio‌decci juga mengingatkan bahwa implikasi hukum dan sosial dari keterlibatan dalam judi online sangatlah serius. Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terlibat, baik sebagai pelindung maupun pelaku, akan dikenakan sanksi hukum tanpa pandang bulu. Pesan ini menjadi penegasan bahwa judi online adalah aktivitas yang tidak memberikan keuntungan nyata bagi siapa pun, melainkan hanya menimbulkan kerugian. Dengan demikian, pemerintah mengimbau masyarakat untuk menjauhi aktivitas ini demi menjaga integritas pribadi dan sosial. Di tingkat daerah, komitmen pemberantasan judi online juga digaungkan oleh aparat penegak hukum. Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Imam Sugianto, menegaskan bahwa pihaknya tidak segan untuk menindak personel kepolisian yang terlibat dalam praktik ini. Ia juga mendorong masyarakat untuk bekerja sama dalam memberantas judi online. Imam menyoroti pentingnya upaya preventif melalui edukasi, khususnya di lembaga pendidikan, agar generasi muda memiliki pemahaman yang jelas tentang bahaya dan dampak negatif judi online. Langkah-langkah konkret seperti pembersihan internal di tubuh kepolisian menunjukkan keseriusan aparat dalam menegakkan hukum. Berdasarkan data Bidang Propam Polda Jawa Timur, jumlah pelanggaran yang melibatkan personel kepolisian mengalami penurunan signifikan pada tahun 2024. Hal ini menjadi indikator positif bahwa upaya reformasi internal mulai membuahkan hasil, meskipun tantangan masih tetap ada. Penting untuk dicatat bahwa pemberantasan judi online tidak hanya membutuhkan pendekatan hukum, tetapi juga kolaborasi lintas sektor. Tokoh agama dan adat, lembaga pendidikan, media, dan masyarakat memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari judi online. Edukasi tentang bahaya judi online harus dimulai sejak dini, bahkan di tingkat pendidikan dasar, untuk membangun kesadaran kolektif bahwa aktivitas ini melanggar norma hukum, agama, dan moral. Dalam konteks agama dan budaya, judi online juga dianggap sebagai aktivitas yang bertentangan dengan nilai-nilai moral dan spiritual. Dalam ajaran agama Islam, misalnya, judi dilarang karena merusak sendi-sendi perekonomian dan hubungan sosial. Oleh karena itu, tokoh agama dan masyarakat diharapkan turut aktif menyuarakan bahaya judi online dan mendorong komunitas untuk menjauhinya. Di sisi lain, penegakan hukum yang tegas harus tetap menjadi prioritas. Aparat penegak hukum perlu memastikan bahwa tidak ada celah bagi pelaku judi online untuk beroperasi, baik di level individu maupun organisasi. Kerja sama internasional juga diperlukan mengingat banyaknya server judi online yang beroperasi dari luar negeri. Dengan pendekatan yang komprehensif, diharapkan upaya pemberantasan judi online dapat memberikan dampak yang signifikan dalam jangka panjang. Langkah-langkah yang telah diambil oleh pemerintah dan aparat penegak hukum merupakan awal yang baik, tetapi masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan serta memerlukan kolaborasi bersama. Judi online adalah masalah kompleks yang membutuhkan pendekatan multifaset. Dengan komitmen yang kuat dari semua pihak, Indonesia dapat mewujudkan lingkungan digital yang lebih sehat dan aman bagi seluruh warganya. Pada akhirnya, kesuksesan pemberantasan judi online tidak hanya diukur dari jumlah konten yang berhasil diblokir atau pelaku yang ditangkap, tetapi juga dari tingkat kesadaran masyarakat untuk menjauhi aktivitas ini. Dengan kebijakan zero tolerance yang diterapkan secara konsisten, Indonesia berpeluang menjadi contoh bagi negara lain dalam menghadapi tantangan serupa. Ini adalah perjuangan bersama untuk melindungi masa depan generasi muda dan menjaga integritas bangsa.

Pemerintah Terapkan Zero Tolerance Terhadap Judi Online Read More »

Makan Bergizi Nasional Investasi SDM Masa Depan

“Regulasi makanan bergizi gratis adalah investasi bagi masa depan bangsa. Dengan regulasi yang tepat, implementasinya akan memastikan setiap anak Indonesia tumbuh sehat dan cerdas serta membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih gemilang.” Indonesia menghadapi tantangan terkait masalah gizi, terutama pada anak-anak. Masalah gizi ini tidak hanya berdampak pada kesehatan individu, tetapi juga pada kualitas sumber daya manusia (SDM) dan pertumbuhan ekonomi. Beberapa permasalahan gizi tersebut adalah stunting (tengkes), wasting (kurus), kekurangan gizi mikro, dan obesitas. Stunting (tengkes) adalah kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis dalam jangka waktu yang lama, terutama pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) sejak dalam kandungan hingga usia 2 tahun. Stunting berdampak pada perkembangan kognitif, motorik, dan metabolisme anak, yang berpotensi menurunkan kualitas SDM di masa depan. Wasting (kurus) adalah kondisi anak yang berat badannya kurang dibandingkan tinggi badannya, menunjukkan kekurangan gizi akut. Wasting meningkatkan risiko infeksi dan kematian pada anak. Kekurangan gizi mikro adalah kekurangan zat gizi esensial seperti zat besi (anemia), yodium, vitamin A, dan zinc, yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti gangguan perkembangan, penurunan imunitas, dan gangguan penglihatan. Masalah gizi lain yang juga meningkat adalah obesitas, terutama pada anak-anak dan remaja. Obesitas meningkatkan risiko penyakit tidak menular seperti diabetes, penyakit jantung, dan kanker di kemudian hari. Program makanan bergizi gratis sifatnya penting dan mendesak. Program ini secara langsung menyediakan asupan gizi yang dibutuhkan anak-anak, terutama dari keluarga kurang mampu yang rentan terhadap masalah gizi. Dengan terpenuhinya kebutuhan gizi, diharapkan angka stunting, wasting, dan kekurangan gizi mikro dapat menurun. Gizi yang cukup pada masa pertumbuhan dan perkembangan anak sangat penting untuk memaksimalkan potensi fisik dan kognitif mereka. Program makanan bergizi gratis merupakan investasi jangka panjang dalam peningkatan kualitas SDM Indonesia. Generasi yang sehat dan cerdas akan menjadi modal penting bagi kemajuan bangsa. Masalah gizi berdampak pada hilangnya potensi ekonomi negara. Anak-anak yang mengalami stunting cenderung memiliki produktivitas yang lebih rendah saat dewasa. Dengan memperbaiki gizi anak-anak, program ini berpotensi meningkatkan produktivitas tenaga kerja dan pertumbuhan ekonomi di masa depan. Program ini bertujuan untuk memastikan semua anak, tanpa memandang latar belakang ekonomi, memiliki akses terhadap makanan bergizi. Hal ini penting untuk mengurangi kesenjangan sosial dan menciptakan masyarakat yang lebih adil.

Makan Bergizi Nasional Investasi SDM Masa Depan Read More »

Presiden Prabowo Tingkatkan Kerja Sama Internasional Melalui Kunjungan Kerja

Presiden Prabowo Subianto terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat kerja sama internasional melalui berbagai kunjungan kerja strategis ke sejumlah negara. Kunjungan ini tidak hanya menegaskan posisi Indonesia di kancah global, tetapi juga memperkokoh hubungan bilateral dengan berbagai mitra utama. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan nasional melalui kemitraan yang saling menguntungkan.Dalam kunjungannya ke Malaysia, Presiden Prabowo didampingi sejumlah menteri Kabinet Merah Putih, termasuk Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti, Menteri Perdagangan Budi Santoso, dan Menteri Investasi Rosan Roeslani. Pertemuan dengan Yang Dipertuan Agong Malaysia Sultan Ibrahim Ibni Sultan Iskandar dan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menjadi momen penting untuk membahas penguatan hubungan bilateral kedua negara.Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana menyatakan bahwa pembahasan ini mencakup langkah-langkah strategis untuk meningkatkan kerja sama di berbagai bidang, termasuk perdagangan dan investasi.Dalam kesempatan ini, Presiden Prabowo menerima penghargaan kehormatan Darjah Kerabat Johor Yang Amat Dihormati Pangkat Pertama (D.K I Johor), sebuah pengakuan yang sebelumnya juga pernah diberikan kepada Presiden ke-2 RI Soeharto pada 1990. Penghargaan ini menjadi simbol kebanggaan nasional dan menegaskan hubungan erat antara kedua negara. Yusuf Permana menilai bahwa penerimaan penghargaan ini adalah pengakuan atas kontribusi Indonesia dalam mempererat hubungan bilateral dengan Malaysia.Selain memperkuat hubungan dengan Malaysia, Presiden Prabowo juga melanjutkan langkah strategisnya melalui kunjungan kenegaraan ke India. Dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Narendra Modi, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi atas hubungan panjang yang telah terjalin antara kedua negara.Presiden Prabowo mengingatkan bahwa sejak masa perjuangan kemerdekaan, India telah menjadi salah satu pendukung utama Indonesia di panggung internasional. Bantuan politik dan simbolis dari India saat itu, seperti hibah lahan untuk Kedutaan Besar Indonesia, menjadi landasan kuat dalam hubungan bilateral yang terus berkembang hingga hari ini.Presiden Prabowo menyatakan bahwa hubungan Indonesia-India memasuki babak baru untuk memperkuat kerja sama di berbagai sektor strategis. Kedua negara sepakat untuk meningkatkan kolaborasi di bidang infrastruktur, manufaktur pertahanan, energi terbarukan, dan teknologi kecerdasan buatan (AI).Dalam rangka memastikan kelancaran investasi, Presiden Prabowo berkomitmen untuk memangkas hambatan birokrasi. Ia menegaskan bahwa pemerintahannya akan memberikan dukungan penuh agar kerja sama ini dapat berjalan efektif dan membawa manfaat nyata bagi kedua negara.Selain itu, berbagai nota kesepahaman (MoU) ditandatangani selama kunjungan ini, mencakup bidang kesehatan, keamanan maritim, teknologi komunikasi, dan kebudayaan. Penandatanganan MoU ini dilakukan oleh sejumlah pejabat tinggi Indonesia, termasuk Menteri Luar Negeri Sugiono dan Menteri Kesehatan Budi Sadikin. Kesepakatan ini diharapkan menjadi landasan bagi pengembangan hubungan bilateral yang lebih erat dan produktif di masa mendatang.Tidak hanya di Asia Selatan, Presiden Prabowo juga membangun hubungan erat dengan Jepang. Dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Jepang, Ishiba Shigeru di Jakarta, kedua negara sepakat untuk meningkatkan kerja sama di bidang pangan, terutama dalam penyediaan makanan bergizi bagi anak-anak sekolah di Indonesia.Jepang menawarkan dukungan melalui pelatihan, pengiriman tenaga ahli, dan peningkatan sektor perikanan serta pertanian. Ishiba Shigeru menegaskan bahwa negaranya berkomitmen untuk mendukung upaya Indonesia dalam meningkatkan kualitas hidup generasi muda. Ia menyebutkan bahwa Jepang, dengan pengalaman lebih dari 80 tahun dalam menyediakan makanan bergizi untuk sekolah-sekolah, siap menyelenggarakan paket kerja sama yang mencakup pelatihan, pengiriman tenaga ahli, dan inisiatif lainnya yang relevan.Langkah ini sejalan dengan visi besar Presiden Prabowo untuk memastikan generasi muda Indonesia memiliki gizi yang memadai. Jepang juga menawarkan bantuan di sektor perikanan dan pertanian untuk mendukung keberlanjutan program tersebut. Kolaborasi ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam mendukung generasi muda Indonesia agar tumbuh sehat, cerdas, dan siap bersaing di tingkat global.Langkah-langkah strategis yang dilakukan oleh Presiden Prabowo menunjukkan bahwa pemerintah Indonesia serius dalam memanfaatkan hubungan internasional sebagai alat untuk mempercepat pembangunan nasional. Dengan memperkuat kerja sama bilateral, Indonesia tidak hanya membuka peluang investasi baru tetapi juga memperkokoh posisinya dalam menghadapi tantangan global. Kunjungan kerja ini menjadi bukti nyata bahwa diplomasi aktif dapat membawa dampak positif bagi pembangunan ekonomi, sosial, dan budaya di dalam negeri.Melalui hubungan yang semakin erat dengan negara-negara mitra utama seperti Malaysia, India, dan Jepang, pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo menunjukkan komitmennya untuk menjadikan Indonesia sebagai pemain utama di tingkat global.Kerja sama strategis ini diharapkan tidak hanya mendatangkan manfaat ekonomi tetapi juga memperkuat stabilitas kawasan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia. Dengan demikian, upaya Presiden Prabowo dalam memperluas hubungan internasional dapat dilihat sebagai langkah yang mendukung visi besar pemerintah untuk menciptakan Indonesia yang lebih maju dan sejahtera.

Presiden Prabowo Tingkatkan Kerja Sama Internasional Melalui Kunjungan Kerja Read More »

Seluruh Pihak Wajib Menjaga Kondusivitas Selama Tahun Baru Imlek

Toleransi dan keamanan menjadi perhatian utama dalam perayaan Tahun Baru Imlek 2025. Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menegaskan pentingnya menjaga harmoni antarumat beragama demi menciptakan kedamaian dan kesejahteraan nasional.“Jika semua umat menjalankan ajaran agamanya dengan baik, Indonesia akan damai dan sejahtera,” ujar Nasaruddin dalam perayaan Tahun Baru Imlek 2569 BE/2025 M di Auditorium Wihara Mahavira Graha Pusat, Jakarta. Ia juga menekankan bahwa semakin dekat seseorang dengan ajaran agamanya, semakin erat pula hubungan dengan pemeluk agama lain. “Semua agama itu banyak persamaannya, lebih sulit mencari perbedaan antara agama yang satu dengan lainnya,” tambahnya.Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto, mengimbau masyarakat agar menghindari pesta minuman keras atau tindakan yang berpotensi mengganggu ketertiban selama perayaan Imlek berlangsung. “Masyarakat juga paham bahwa mencari hiburan adalah hal yang mungkin perlu tapi juga tidak berlebihan. Tidak ada yang mabuk-mabukan masuk ke tempat hiburan, tidak ada yang membawa senjata tajam,” tegasnya. Selain itu, ia mengingatkan agar masyarakat memperhatikan kondisi cuaca, terutama bagi pengendara sepeda motor. “Pakai helm yang baik, pakai jaket, dan jangan ngebut,” pesannya.Di Lampung, Kapolda Irjen Pol Helmy Santika memastikan keamanan tempat ibadah dengan mengerahkan personel kepolisian yang didukung oleh TNI dan stakeholder terkait. “Kegiatan pengamanan ini juga untuk memastikan dan mengawal perayaan Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili dapat berjalan dengan aman, lancar dan kondusif,” katanya. Ia juga mengajak seluruh masyarakat menjaga toleransi dan menjadikan Lampung sebagai daerah percontohan dalam kehidupan beragama.Dengan berbagai langkah pengamanan tersebut, seluruh pihak diharapkan terus menjaga kondusivitas agar perayaan Imlek berlangsung damai dan penuh keberkahan

Seluruh Pihak Wajib Menjaga Kondusivitas Selama Tahun Baru Imlek Read More »